Kamis, 24 November 2011

PSSI Berikan Santunan kepada Korban



 Pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memberikan santunan kepada korban dalam insiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno saat final SEA Games XXVI cabang sepak bola antara Indonesia dan Malaysia digelar, Senin 21 November 2011. Sekjen PSSI Tri Goestoro mengatakan, santunan akan diberikan kepada korban luka dan tewas dalam tragedi tersebut.

Santunan kepada korban yang tewas akan diserahkan segera kepada keluarganya. Sementara santunan kepada korban yang luka-luka baru akan diberikan setelah pihaknya memperoleh data korban yang pasti dan menjenguk korban luka-luka langsung ke Rumah Sakit Mintohardjo.

"Santunan untuk korban meninggal sudah kami siapkan. Yang jelas akan kami berikan secara langsung kepada keluarga korban," katanya di kantor PSSI, kemarin.

Namun, Tri masih enggan mengungkapkan besaran santunan yang akan diberikan kepada para korban dan keluarga. Menurut dia, besaran santunan akan diberikan sesuai dengan kemampuan PSSI.

Tragedi ini menyebabkan dua pemuda tewas di tempat dan puluhan suporter mengalami luka-luka serius. Salah satu pemuda yang tewas diketahui bernama Reno Alvino, seorang warga Cililitan, Jakarta Timur, yang juga dikenal sebagai pemain tambahan grup band DOT.

Kejadian itu terjadi di sektor 15 Stadion Utama Gelora Bung Karno. Dimulai dengan insiden jebolnya salah satu pintu masuk stadion yang terjadi sebelum laga final dimulai. Para pendukung yang masih berada di luar langsung menyerbu masuk stadion dan saling berdesakan.

Para Artis Mengisi Acara Penutupan SEA Games



Upacara penutupan SEA Games XXVI diyakini tidak akan kalah semarak dengan pembukaannya. Penutupan SEA Games akan dimulai malam ini, Selasa, 22 November 2011.

Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, tempat berlangsungnya acara penutupan SEA Games akan mulai dibuka pada pukul 16.00 WIB. Bagi penonton yang sudah masuk stadion, akan dihibur oleh sejumlah acara off-air yang dipandu oleh Indra Bekti dan Nirina Zubir.

Upacara penutupan sendiri baru akan resmi dibuka pukul 19.00 WIB. Wakil Presiden Boediono, yang akan menutup SEA Games 2011.

Sama seperti upacara pembukaan, acara pertama yang akan dilakukan adalah pertunjukkan kembang api. Setelah lagu kebangsaan Indonesia raya dikumandangkan, akan dilanjutkan parade atlet SEA Games yang belum meninggalkan Jakabaring Sports City.

Upacara penutupan yang akan dipandu oleh Tantowi Yahya dan Tiya Diran tersebut dilanjutkan dengan pidato Ketua Inasoc, Rita Subowo, dan Menpora, Andi Mallarangeng.

Acara dilanjutkan dengan ditutupnya SEA Games 2011 secara resmi oleh Wapres Boediono sekitar pukul 19.54 WIB. Setelah itu ada penyerahan bendera SEA Games kepada pihak Myanmar yang akan menjadi tuan rumah SEA Games 2013.

Pihak Indonesia akan diwakili Rita Subowo, Menpora dan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin. Sedangkan pihak Myanmar yang akan menerima bendera SEA Games adalah Menteri Olahraga Myanmar, Tin Sann.

Selanjutnya akan ada aksi 10 atlet wakil dari negara-negara peserta yang melakukan perpisahan dengan 2 atlet Indonesia. Api koldron akan dimatikan pada pukul 20.37 WIB.

Selebihnya acara penutupan akan diisi dengan penampilan sejumlah artis papan atas Indonesia seperti Agnes Monica, Ello, Sherina, Giring 'Nidji', Afgan dan Armada. Upacara penutupan dijadwalkan selesai pada pukul 21.30 WIB.

Bonus Atlet Diberikan 24 November 2011


Ketua Umum KONI/KOI, Rita Subowo dan Menpora Andi Mallarangeng.

Kementerian Pemuda dan Olahraga akan mulai menyalurkan bonus atlet peraih medali SEA Games XXVI pada 24 November 2011. Jumlah bonus untuk atlet peraih medali dipastikan membengkak.

Perolehan medali Indonesia terus bertambah. Hingga pukul 08.57 WIB hari ini, kontingen Merah Putih telah meraih 182 medali emas, 151 perak, dan 142 perunggu. 

Ketua Umum KONI/KOI, Rita Subowo, memastikan pihaknya tidak akan membuat atlet-atlet menunggu lama dalam menanti "bola". Wanita yang juga menjadi Ketua Umum Inasoc tersebut menegaskan bonus untuk atlet akan mulai disalurkan pada 24 November 2011.

"Rencananya akan segera kami mulai transfer-transfer dan secara simbolis diserahkan oleh Menpora pada 24 November saat pembubaran kontingen di Cibubur. Nomor rekeningnya sudah ada di kami dan akan dibantu oleh masing-masing PB. Soal potongan mungkin karena pajak, kecuali Menpora mau menambah alokasi lagi," ujar Rita di Main Press Center SEA Games 2011, Palembang.

Pemberian bonus kepada atlet peraih medali dipastikan akan membengkak. Namun, Rita memastikan hal tersebut tidak menjadi masalah.

"Pak Menpora mengaku tidak apa-apa, daripada bonus tidak dipakai. Beliau bilang kalau melesat, harus ke atas. Kita akan segera lapor kepada beliau. Alokasinya bonusnya sudah ada di Inasoc, sedang kami persiapkan untuk segera diberikan ke atlet. Semula alokasinya Rp150 miliar, jadi kalian hitung sendiri berapa kekurangannya," pungkas Rita.

Atlet peraih emas sendiri akan menerima bonus Rp200 juta, perak Rp50 juta dan perunggu Rp30 juta. Pelatih juga akan mendapatkan bonus Rp50 juta jika mendapat emas, Rp30 juta meraih perak, dan Rp15 juta untuk medali perunggu.

Jika dihitung dari perolehan medali emas yang sementara ini mencapai 182, dengan bonus Rp200 juta, maka estimasi bonus yang dikeluarkan sedikitnya Rp36,4 miliar. Sedangkan untuk peraih perak yang tercatat 151 medali, dengan bonus Rp50 juta maka alokasi dana sedikitnya Rp7,55 miliar. Sedangkan untuk  peraih 142 medali perunggu yang bonusnya Rp30 juta, uang akan dikucurkan sedikitnya Rp4,2 miliar. Estimasi bonus ini belum termasuk hitungan jika raihan medali didapat secara beregu.

Pemerintah Kurang Perhatikan Nasib Para Mantan Atlet

Foto-foto SEA GAMES di Indonesia ke XXVI.


Atlet balap sepeda Indonesia Uyun Muzizah (kiri) bersama Nurhayati dan Yanthi Fuciyanti (kanan) usai menyelesaikan nomor points race 20 km.
undefined
Perenang putri Indonesia Angelina Soegianto usai berlaga dalam 400 meter tunggal putri fin surface Sea Games XXVI. 
undefined
Youne Victorio Senduk (merah) Indonesia, melakukan serangan kepada Van The Le (hitam) Vietnam dalam babak semi final nomor Wushu Sanda/Sanshu kategori 65 kg putra. 
undefined
Pecatur Indonesia, GM Susanto Megaranto mengangkat kepalan tangan seusai menyelesaikan pertandingan kategori Catur Standar Individual Sea Games XXVI.
undefined
Atlet balap sepeda Indonesia Uyun Muzizah (kiri) bersama Nurhayati dan Yanthi Fuciyanti (kanan) usai menyelesaikan nomor points race 20 km. 

Atlet Wushu Indonesia Moria Manalu melepaskan tendangan di wajah atlet Malaysia Pei Pin Tang