Senin, 31 Januari 2011

Biografi Doni Tata









Nama DONI TATA PRADITA
Lahir Sleman, 21 Januari 1991
Agama Islam
Alamat Pugung Lor no. 234 Sinduadi Mlati Sleman Yogyakarta 55284
Tinggi badan 168 cm
Berat badan 55 kg
Golongan darah O
Nama ayah Kiswadi
Nama ibu Haryani
Pendidikan - SD N Purwosari : Tahun 1997-2003
- SMP N 2 Mlati : Tahun 2003-2006
- SMA N Ngaglik : Tahun 2006-Sekarang (kelas 1)

DAFTAR PRESTASI BALAP
Tahun 2008
Pembalap reguler Tim Yamaha GP 250 cc
Tahun 2007
All Japan Championship 2007
Seri I 30 Maret Masuk 10 besar
Seri V 26 Agustus Finish ke-9
Seri VI 30 September Finish ke-5
Ikut 5 Seri Kejuaraan All Japan Road Race Championship
Motegi – Tochigi 29 Maret-1 April
Tsukuba – Chibaragi 11-13 Mei
Auto Police – Oita 25-27 Mei
Sugo – Sendai 24-26 Agustus
Okayama 28-30 September
MotoGP kelas 250 cc
Sepang 21 Oktober wild card
Tahun 2006
Event Yamaha Cup Race
- Juara 1 kelas Jupiter mx standar seri 1 & 3
Event Kejuaraan Nasional
- Juara 1 kelas 4 tak 110cc Seeded seri 1
World GP
- Wild card GP Sepang, Malaysia tahun 2006 (Finish urutan ke-26)
Kejurnas Motorprix tahun 2006
1. Seri 1
Tempat : Sirkuit PRJ Kemayoran Jakarta
Tanggal : 4 – 5 Maret 2006
Hasil :
Peringkat 1 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded

2. Seri 2
Tempat : Sirkuit Mandala Krida Yogyakarta
Tanggal : 25 – 26 Maret 2006
Hasil :
Peringkat 2 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 4 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
Peringkat 1 kelas khusus Jupiter MX
3. Seri 6
Tempat : Sirkuit stadion Maulana Yusuf serang Banten
Tanggal : 8 – 9 Juli 2006
Hasil :
Peringkat 8 kelas bebek 4 tak 110cc Seeded
Peringkat 9 kelas bebek 4 tak 125cc Open
4. Seri final
Tempat : Sirkuit Balipat Binuang Kalimanta Selatan
Tanggal : 24 – 26 November 2006
Hasil :
Peringkat 4 kelas bebek 4 tak 110cc seeded (MP1)
Peringkat 5 kelas bebek 4 tak 125cc Open (MP2)
Yamaha Cup Race Tahun 2006
1. Seri 1
Tempat : Sirkuit PRJ Kemayoran Jakarta
Tanggal : 25 – 26 Februari 2006
Hasil :
Peringkat 4 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 3 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
Peringkat 1 kelas Jupiter MX Standart

2. Seri 2
Tempat : Sirkuit Gazibu Bandung
Tanggal : 11 – 12 Maret 2006
Hasil :
Peringkat 2 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 1 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
3. Seri 3
Tempat : Park Circuit Kenjeran Surabaya
Tanggal : 1 – 2 April 2006
Hasil :
Peringkat 1 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 1 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
Peringkat 1 kelas Jupiter MX Standart
4. Seri 4
Tempat : Sirkuit Tawang Mas Semarang
Tanggal : 15 – 16 Juli 2006
Hasil :
Peringkat 5 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 3 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
5. Seri 5
Tempat : Sirkuit Mandala Krida Yogyakarta
Tanggal : 19 – 20 Agustus 2006
Hasil :
Peringkat 3 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 5 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
Peringkat 2 kelas Jupiter MX Standart
6. Seri 6
Tempat : Sirkuit Cargo Denpasar Bali
Tanggal : 2 – 3 September 2006
Hasil :
Peringkat 4 kelas Jupiter MX Standart
Keterangan : untuk seri ini hanya kelas Jupiter MX
7. Seri 7
Tempat : Sirkuit Lanud Wiriadinata cibeureum Tasikmalaya
Tanggal : 16– 17 September 2006
Hasil :
Peringkat 4 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 8 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
Peringkat 2 kelas Jupiter MX Standart
8. Seri 8
Tempat : Sirkuit PRJ Kemayoran Jakarta
Tanggal : 15 – 17 Desember 2006
Hasil :
Peringkat 10 kelas bebek 4 tak 110 cc Seeded
Peringkat 6 kelas bebek 4 tak 125 cc Open
Peringkat 1 kelas Jupiter MX Standart
Yamaha ASEAN Cup Race Tahun 2006
Tempat : Sirkuit PRJ Kemayoran Jakarta
Tanggal : 15 – 17 Desember 2006
Hasil :
Peringkat 3 kelas Asean Expert (Jupiter MX)
FIM ASIA ROAD RACING CHAMPIONSHIP
Seri : 3
Tanggal : 11 – 13 Agustus 2006
Tempat : Sirkuit Sepang Malaysia
Hasil :
Peringkat 8 kelas 4-Stroke Underbone 115cc
Tahun 2005
Event Yamaha Cup Race
- Juara 1 kelas 4 tak 110 cc seeded seri 1,3,5,7
- Juara 1 kelas 4 tak 125 cc terbuka seri 1,2,3,4,7
- Juara umum Yamaha Cup Race Tahun 2005 untuk kelas 4 tak 110 cc Seeded dan kelas 4 tak 125 cc terbuka
Event Yamaha Asean Cup Race
- 1st winner Asean Spark 135 (Expert)
- 2nd winner Asean Expert 110 cc
Event Kejuaraan Nasional
- Juara 1 Kelas 4 Tak 110 cc Seeded seri 1,2,3,4,7
- Juara 1 kelas 4 tak 125 cc terbuka seri 1
- Juara 2 Final Kejuaraan Nasional Tahun 2005
FIM Asia Road Racing championship Tahun 2005
- Juara 1 Underbone 4 stroke 115cc seri 1,2,3 & 4
- Juara Umum FIM ARCC Tahun 2005
World GP
- Wild card GP Sepang Malaysia Tahun 2005








sumber : http://herbalgrosir.info

Rio Haryanto – Profil dan Prestasinya









Rio Haryanto adalah pembalap muda indonesia dengan segudang prestasinya di  dunia intenarsional. Rio Haryanto berhasil menjadi juara dalam beberapa kejuaraan internasional. Diantaranya kejuaraan Formula Asia 2.0 tahun 2008, Rio Haryanto menempati urutan pertama kategori Asia dan urutan ketiga kategori Internasional. Kejuaraan balap mobil Formula BMW Pacific. Rio Haryanto berhasil tujuh kali mencapai finis pertama menginjak separuh musim 2009,
Profile Rio Haryanto Lengkap
Tempat, tanggal lahir
Solo, 22 Januari 1993
Alamat
Jl. Slamet Riyadi No. 358 Solo, Jawa Tengah, Indonesia
11-01 Parkway mansion 09 amber rd Singapore
Sekolah
FTMS Global Singapore
Kewarganegaraan
Indonesia
Tinggi badan / Berat badan
168 cm / 60 Kg
Golongan Darah
O
Status
Single
Bahasa yang Dikuasai
Indonesia, Inggris
Alamat E-mail
rioharyanto@hotmail.com
Prestasi Rio Haryanto di Dunia Balap
TAhun 2009
Formula BMW Pacific
- Juara FBMW Pacific, Tempat ke 3 overall Seri 15, Guia-Macau, 20-22 November 2009
- Juara FBMW Pacific, Tempat ke 2 overall Seri 14, Okayama-Jepang, 30 Oktober-1 November 2009
- Juara FBMW Pacific, Tempat ke 2 overall Seri 13, Okayama-Jepang, 30 Oktober-1 November 2009
- Juara FBMW Pacific, Tempat ke 4 overall Seri 12, Marina Bay-Singapore, 25-27 September 2009
- Juara FBMW Pacific, Runner up overall Seri 11, Marina Bay-Singapore, 25-27 September 2009
- Juara Seri 10, Sentul-Indonesia, 14-16 Agustus 2009
- Juara Seri 9, Sentul-Indonesia, 14-16 Agustus 2009
- Juara Seri 8, Sentul-Indonesia, 14-16 Agustus 2009
- Juara Seri 7, Sentul-Indonesia, 14-16 Agustus 2009
- Juara Seri 6, Sepang-Malaysia, 29-31 Mei 2009
- Tempat Ke 4 Seri 5, Sepang-Malaysia, 29-31 Mei 2009
- Tempat Ke 3 Seri 4, Sepang-Malaysia, 29-31 Mei 2009
- Juara Seri 2, Sepang-Malaysia, 2-5 April 2009
- Tempat Ke 3 Seri 1, Sepang-Malaysia, 2-5 April 2009
Formula Renault Asia 2009
- Runner Up Seri 2, Shanghai-China, 23-24 Mei 2009
- Runner Up Seri 1, Shanghai-China, 23-24 Mei 2009
TAhun 2008
Formula Asia 2.0 Championship
- Juara Seri 12 Race 2, Shanghai-China, 7 Desember 2008
- Juara Seri 11 Race 1, Shanghai-China, 6 Desember 2008
- Tempat Ke 3 Seri 10 Race 1, Shanghai-China, 23 November 2008
- Juara Seri 9 Race 2, Shanghai-China, 23 November 2008
- Juara Seri 8 Race 2, Bira-Thailand, 5-7 September 2008
- Runner Up Seri 7 Race 1, Bira-Thailand, 5-7 September 2008
- Juara Seri 6 Race 2, Bira-Thailand, 16-17 Agustus 2008
- Runner Up Seri 5 Race 1, Bira-Thailand, 16-17 Agustus 2008
- Runner Up Seri 4 Race 1, Sepang-Malaysia, 28-29 Juni 2008
- Runner Up Seri 3 Race 2, Sepang-Malaysia, 28-29 Juni 2008
- Tempat Ke 3 Seri 2 Race 1, Sepang-Malaysia, 16-18 Mei 2008
- Tempat Ke 3 Seri 1 Race 2, Sepang-Malaysia, 16-18 Mei 2008
Asian Formula Renault 2008 Championship
- Juara Seri 7 Race 2, Shanghai-China, 13-14 Desember 2008
- Juara Seri 6 Race 1&2, Zhuhai, 4-5 Oktober 2008
- Tempat Ke 4 Seri 2 Race 1&2, Shanghai-Chinai, 19-20 April 2008
- Runner Up Seri 1 Race 2, Zhuhai, 15-16 Maret 2008
Karting Championship
Rotax Max World Grand Final
- Tempat Ke 4 Final, La Conca Italy, 29-30 November 2008
- Juara Pre-Final, La Conca Italy, 29-30 November 2008
- Juara AKOC (Asian Karting Open Championship) Seri 1, Macau, 28-29 Juni 2008





 sumber : http://e-banten.com




Pembalap gokart Indonesia Juara I Asia (Sean Gelael)





Pembalap Muda Gokart Handalan Indonesia Sean Gelael Juara I Asia

Sean Gelael (14) memastikan diri tampil sebagai juara karting Asia 2010 setelah menyelesaikan dua race  dengan mengumpulkan angka tertinggi 125 poin di Kartrodome de Coloane, Macau, Minggu siang.
    
Kendati pada Race 1 Asian Karting Open Championship (AKOC), Sean berada di urutan ketiga dan pada Race 2 di tangga kelima, namun ia tetap berada pada puncak klasemen musim ini sedangkan saingan utamanya Weiron Tan dari Malaysia berada di urutan kedua dengan mengumpulkan 120 poin.
     
Penentu kemenangan Sean terjadi pada Race 2 yang berlangsung mendebarkan, ketika Weiron Tan yang berusia 15 tahun dari Tim Axle BHP Racing yang melejit dari posisi pole pertama tetap memimpin hingga putaran ke-23 dari 24 yang harus diselesaikan. 
     
Namun pada pertengahan putaran ke-24, Stefano Cucco dari Italia yang membawa bendera Singapura dan berada di urutan keempat pada Race 1, menyalibnya dengan cepat pada Race 2 dan menorah waktu total 19:58. 885 dan  Tan memasuki finish kedua dengan waktu 19:59, 216 disusul Richard Bradley (20:01, 366), Muhamad Nasri Naufan (20:05, 763) dan Sean Gelael. (20:11, 971). 
    
Rekan setim Sean dari Sean GP, Jean Philipe Guignet, menempel di urutan keenam dengan catatan 20:12, 449).     "Saya sudah berusaha maksimal dan saya amat bangga dengan kemenangan Asia ini. Ini saya persembahkan kepada Merah Putih dan semua anggota tim  saya dan terutama kedua orangtua saya," kata Sean kepada Antara seusai bertanding.
Sean yang sempat mengeluarkan air mata dalam pelukan ayahnya Ricardo Gelael dan ibundanya Rini S Bono, mendapat ucapan selamat dari para tokoh olahraga yang hadir di sirkuit Kartrodomo de Coloane, Macau, di antaranya mantan ketua umum KONI Wismoyo Arismunandar serta tokoh otomotif Hutomo MP, Adiguna Soetowo, Faryd Sungkar, Chepot Hanniwiano dan lainnya.
Ricardo Gelael mengatakan, puteranya yang juara karting nasional 2010 itu sudah berusaha maksimal dan tidak mudah bagi pebalap muda dan pengalaman masih rendah itu untuk memenangi kejuaraan setingkat Asia, yang diikuti para pebalap kondang Asia dan Eropa. 
    
"Saya nilai prestasinya sebagai juara Asia luar biasa padahal pengalamannya baru hampir dua tahun. Saya sebelumnya meminta agar ia tidak ngotot memenangi perlombaan di Macau, karena yang terpenting adalah mendapatkan poin, karena hingga putaran keempat di Bangkok ia sudah memimpin dengan 105 poin," kata Ricardo, juara nasional reli mobil 2006.
     
Stefano Cucco, kelahiran Biella Italia, 31 Desember 1992, mengatakan, seperti niat pebalap lain, ia manargetkan tampil sebagai juara di Macau.    "Saya ingin menang dan saya mendapatkannya pada putaran terakhir. Saya tenang dan tidak ingin tertekat. Ketika ada kesempatan, saya menyalin Tan," kata Cucco, peringkat kesembilan dalam kejuaraan dunia di Zuera dua bulan lalu, dimana Sean yang ikut berlomba berada pada urutan ke-20. 
     
Weiron Tan yang ramah dan ditemani ayahnya ke Macau, mengatakan ia sudah berusaha maksimal. "Saya memenangi Race 1 dan nyaris mengulangnya pada Race 2. Tetapi saya tidak berhasil memacu kendaraan secara maksimal sedangkan Cucco datang dengan cepat melewati saya," kata Tan yang sekolah di Fairway University Kuala Lumpur. 
    
Di kelas Formula 125 Junior Terbuka, Yasuo Senna Irawan yang masih berusia 14 tahun tampil sebagai juara AKOC setelah memenangi race pada perlombaan Minggu. "Saya senang ia menang sebagai juara Asia junior," kata Stanley Iriawan, mengomentari puteranya yang cukup berbakat itu.
    
Johnny G. Tan, managing director AKOC, mengatakan amat bangga dengan kejuaraan itu, karena pesertanya banyak bahkan peserta dari Eropa pun datang ke Macau. "Saya bangga dengan pebalap Indonesia yang cukup berbakat, termasuk Sean Gelael dan Senn, dan saya juga bangga pebalap Eropa sekarang banyak yang terfokus pada kejuaraan Asia. Ini berarti AKOC menunjukkan kemajuan yang signifikan," kata Johnny Tan, ketika diminta komentarnya tentang perlombaan putaran terakhir untuk musim 2010 itu.



sumber : http://olahraga.kompas.com/

Jumat, 28 Januari 2011

Fakta tentang LPI

 Berikut Daftar Pemain Asing Calon Bintang di LPI
1. Media Inggris Beritakan LPI


Ferril Dennys
Pemain-pemain bintang semakin merwarnai Liga Primer Indonesia (LPI). Mantan gelandang Aston Villa, Lee Hendrie, akhirnya resmi memperkuat Bandung FC.
TERKAIT
JAKARTA, KOMPAS.com — Pemberitaan mengenai Liga Primer Indonesia (LPI) ternyata sudah merambah ke Inggris. Hal ini gara-gara mantan pemain Aston Villa, Lee Hendrie, memperkuat Bandung FC.
Daily Mail, misalnya, ikut memberitakan kepindahan Lee Hendrie ke Bandung FC. Selama karier bermainnya, Hendrie belum pernah keluar dari Inggris. Ketika dimintai komentarnya tentang proses perekrutannya di LPI, Hendrie mengaku senang. "Saya bangga mendapat kesempatan ini," tutur Lee Hendrie.
Selain kehadiran Lee Hendrie di LPI, Daily Mail memberitakan juga kisi-kisi tentang LPI. Media Inggris tenar tersebut menurunkan berita tentang upaya LPI untuk membawa misi perubahan sepak bola Indonesia. LPI sebagai salah satu alternatif kompetisi bersandingkan dengan Indonesia Super League.
LPI diberitakan oleh Daily Mail sebagai kompetisi yang digagas oleh pengusaha Arifin Panigoro. Sebagai negara yang timnasnya hanya berada di peringkat 126 dunia, Daily Mail mengakui bahwa masyarakat Indonesia termasuk masyarakat yang "gila" bola.
Sumber : tribunnews.com



2. Daftar Pemain Asing Calon Bintang di LPI


Jakarta: Setelah mendapat lampu hijau dari Badan Olahraga Profesional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia, Liga Primer Indonesia bergulir mulai Sabtu nanti. Sebanyak 19 klub telah menyatakan kesiapannya berlaga di Liga Primer Indonesia.

Liga Primer Indonesia dianggap sebagai breakaway league yaitu kompetisi baru yang mandiri, termasuk bebas dari campur tangan PSSI, dengan pengelolaan yang bisa menguntungkan klub. Liga Primer Indonesia juga menawarkan aksi pemain-pemain asing yang diperkirakan bersinar atau diistilahkan sebagai marquee player.

Liga Primer Indonesia sempat merayu beberapa pemain bintang seperti Edgard Davids, Nicky Butt, Robbie Fowler, Diego Tristan, dan Rigobert Song untuk bergabung. Hingga kini belum ada kepastian mengenai kehadiran bintang-bintang tersebut. Namun, Liga Primer Indonesia dipastikan bakal disemarakkan para pemain asing.

Berikut ini beberapa pemain asing di Liga Primer Indonesia yang memiliki kiprah cukup gemilang di negara mereka:


1. Alexandre da Silva Mariano (Brasil)


   Alexandre da Silva Mariano lebih dikenal dengan Amaral. Amaral telah sepakat bermain di klub Manado     United. Gelandang bertahan asal Brasil ini sempat memperkuat dua tim serie A Italia, Parma dan Fiorentina. Amaral pernah memperkuat tim nasional senior Selecao 31 kali dalam kurun waktu 1996-2002. Ia terakhir bermain untuk Perth Glory, klub asal Australia.


2. Amancio Fortes (Angola)




   Satu lagi pemain bintang yang sudah menandatangani kontrak adalah Amancio Fortes. Penyerang muda berbakat berusia 20 tahun asal Angola yang dikenal sebagai The African Wonder Boy ini, siap merumput dan menciptakan gol-gol indah bagi Semarang United.


3. Diego Bogado (Argentina)
   Bogor Raya memboyong bek Diego Bogado dari River Plate. Meski terbilang berada di usia emas karier pesepakbola profesional, Bogado tidak ragu bertualang di Indonesia untuk membela Bogor Raya. Pemain 24 tahun yang sama baiknya dimainkan di kedua sayap itu sudah tiba di Bogor dari Argentina pada 10 Desember.


4. Aleksandra Vrteski (Australia)

   Aleksandar Vrteski resmi dikontrak Solo FC. Bekas kiper Perth Glory di Liga Australia itu mengaku tak sabar merasakan atmosfer kompetisi sepak bola di Indonesia. Vrteski tergolong kiper berusia muda, 22 tahun. Saat membela timnas yunior Australia, kiper dengan tinggi 1,94 m itu sempat tampil pada Youth World Cup 2005 di Peru.


5. David Micevski (Australia)
   Bersama Vrteski, Micevski menjadi legiun asing asal Australia yang memperkuat Solo FC. Gelandang berusia 24 tahun ini menjadi motor kesuksesan Perth Soccer Clubs saat menjuarai WA State League (satu level di bawah Liga Australia atau A-League) dan Piala Liga pada 2005. Mantan Manajer Teknik Perth Glory Mich d’Avray menilai Micevski sebagai salah satu bintang masa depan Liga Australia. Pada 2009, Micevski dinobatkan sebagai Pemain Terbaik WA State League.



sumber : detik.com dan google.co.id







Skuad Timnas Indonesia U-23 Pra-Olimpiade

foto-foto tahap seleksi Timnas U-23




Inilah daftar Skuad Timnas Indonesia U-23


1. Kurnia Meiga (Arema Indonesia)

2. Arditani Ardiyasa (Persija)

3. Muhamad Ridwan (Persita)

4. Abdul Hamid Mony (Persiba)

5. Safri Umi (Persiraja)

6. Diaz Angga Putra (Persib)

7. Ahmad Farizi (Arema Indonesia)

8. Gunawan Dwi Cahyo (Sriwijaya FC )

9. Rahmat Latif (Sriwijaya FC)

10. Fachrudin (PS Sleman)

11. Septia Hadi (PSPS Pekanbaru)

12. Oktovianus Maniani (Sriwijaya FC)

13. Dendi Santoso (Arema Indonesia)

14. Egi Melgiansyah (Pelita Jaya)

15. Hendro Siswanto (Lamongan)

16. Ramdani Lestaluhu (Persija)

17. Nasuton Karubaba (Perseman)

18. Engelberth Sani (Pelita Jaya)

19. Johan Yoga (Persib)

20. Rishadi Fauzi (Persita)

21. Aris Alfiansyah (Persela)

22. Titus Bonai (Persipura)

23. Risky Novriansyah (Persijap)

24. David Lali (Persipura)

25. Yongki Ariwibowo (Arema)

26. Ruben Warbanaran (masih dalam proses WNI dan Paspor Indonesia)



sumber : http://www.tribunnews.com, google, http://www.info-infos.co.cc, http://www.republika.co.id

Kamis, 27 Januari 2011

Kejuaraan Sepak Bola ASEAN ( AFF )

Kejuaraan Sepak Bola ASEAN


Kejuaraan Sepak Bola ASEAN
Dibentuk 1996
Wilayah AFF (Asia Tenggara)
Jumlah tim 8 (Putaran Final)
Juara bertahan  Malaysia (pertama)
Tim tersukses  Thailand
 Singapura
(masing-masing 3 kali)
Soccerball current event.svg Piala Suzuki AFF 2012
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN (dalam bahasa Inggris: ASEAN Football Championship), sebelumnya bernama Piala Tiger (Tiger Cup), adalah suatu kejuaraan sepak bola internasional antar negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Turnamen ini diselenggarakan oleh Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF).
Nama lama kejuaraan ini berasal dari sponsornya yaitu perusahaan bir Singapura, Tiger Beer. Pada 2007, nama kejuaraan ini menjadi Kejuaraan Sepak Bola ASEAN, dan pada 2008, berubah lagi menjadi Piala Suzuki AFF.

Sejarah

Piala Tiger dimulai pada tahun 1996 di Singapura. Pada kejuaraan tersebut pertama digelar, Thailand berhasil merebut juara setelah mengalahkan Malaysia dengan skor 1-0 di final.
Piala Tiger 1998 yang berlangsung di Vietnam melahirkan sebuah kejadian kontroversial di mana pada babak penyisihan, dalam upaya untuk menghindari pertemuan dengan tuan rumah Vietnam di babak berikutnya, Indonesia dan Thailand memainkan sepak bola negatif karena keduanya tidak mempunyai keinginan untuk menang. Ketika skor masih 2-2 menjelang berakhirnya pertandingan, bek Indonesia Mursyid Effendi dengan sengaja mencetak gol bunuh diri dengan menendang bola ke gawangnya sendiri sehingga skor menjadi 3-2 untuk kemenangan Thailand. Kedua tim akhirnya didenda karena telah "merusak semangat sepak bola" dan Mursyid sendiri dilarang bermain dalam sepak bola internasional seumur hidup. Juara pada tahun 1998 adalah Singapura yang mengalahkan Vietnam di babak final dengan skor 1-0..
Pada Piala Tiger 2000 & 2002 terjadi final "el clasico ASEAN" yang semuanya dimenangkan Thailand setelah berturut-turut mengalahkan Indonesia di final. Sejak Piala Tiger 2002 Piala Tiger mulai diselenggarakan di dua negara.
Pada Piala Tiger 2004, babak semifinal dan final mulai diselenggarakan dengan sistem tandang-kandang untuk lebih mempopulerkan kejuaraan ini. Piala Tiger kali ini juga mencatat keikut sertaan Timor Leste dalam kejuaraan ini untuk pertama kalinya. Piala Tiger 2004 direbut Singapura yang mengalahkan Indonesia di final kandang dan tandang.
Kejuaraan Sepak Bola ASEAN 2007 diadakan di Singapura dan Thailand dan kembali dijuarai Singapura setelah mengalahkan Thailand pada final di kandang Singapura dan bermain imbang di kandang Thailand.
Piala Suzuki AFF 2008 diadakan di Indonesia dan Thailand yang kali ini dijuarai Vietnam yang mengalahkan Thailand pada final di kandang Thailand dan bermain imbang di kandang Vietnam.

Hasil

Ringkasan

Sejak 2004, pertandingan final dimainkan dalam dua putaran. Akan tetapi, aturan gol tandang tidak diterapkan.
Tahun Tuan rumah Final Perebutan tempat ketiga
Juara Skor Juara kedua Juara ketiga Skor Juara keempat
1996
(Detil)
 Singapura
Thailand
1–0
Malaysia

Vietnam
3–2
Indonesia
1998
(Detil)
 Vietnam
Singapura
1–0
Vietnam

Indonesia
3–3 p.w.
5–4 a. p.

Thailand
2000
(Detil)
 Thailand
Thailand
4–1
Indonesia

Malaysia
3–0
Vietnam
2002
(Detil)
 Indonesia
 Singapura

Thailand
2–2 p.w.
4–2 a. p.

Indonesia

Malaysia
3–0
Vietnam
2004
(Detil)
 Malaysia
 Vietnam

Singapura
5–2
P1: 3–1
P2: 2–1

Indonesia

Malaysia
2–1
Myanmar
Tahun Tuan rumah Final Semifinalis kalah
Juara Skor Juara kedua
2007
(Detil)
 Singapura
 Thailand

Singapura
2–1
P1: 2–1
P2: 1–1

Thailand
 Malaysia dan  Vietnam
2008
(Detil)
 Indonesia
 Thailand

Vietnam
3–2
P1: 2–1
P2: 1–1

Thailand
 Indonesia dan  Singapura
2010
(Detil)
 Indonesia
 Vietnam

Malaysia
4–2
P1: 3–0
P2: 2–1

Indonesia
 Vietnam dan  Filipina

Statistik

Statistik Juara

Tim Juara Runner-up Tempat ke-3 Tempat ke-4
 Thailand 3 (1996, 2000, 2002) 2 (2007, 2008) - 1 (1998)
 Singapura 3 (1998, 2004, 2007) - 1 (2008) -
 Vietnam 1 (2008) 1 (1998) 4 (1996, 2002, 2007), (2010) 1 (2000)
 Malaysia 1 (2010) 1 (1996) 3 (2000, 2004, 2007) 1 (2002)
 Indonesia - 4 (2000, 2002, 2004, 2010) 2 (1998, 2008) 1 (1996)
 Myanmar - - - 1 (2004)
 Filipina - - 1 (2010) -

Statistik Semifinalis

Tim Semifinal Final Runner-up Juara
 Thailand 6 5 2 3
 Singapura 4 3 - 3
 Vietnam 7 2 1 1
 Malaysia 6 2 1 1
 Indonesia 7 4 4 -
 Myanmar 1 - - -
 Filipina 1 - - -

Prestasi Tuan Rumah

Tahun Tuan rumah Prestasi
1996  Singapura Babak grup
1998  Vietnam Runner-up
2000  Thailand Juara
2002  Indonesia
 Singapura
Runner-up
Babak grup
2004  Malaysia
 Vietnam
Tempat ketiga
Babak grup
2007  Singapura
 Thailand
Juara
Runner-up
2008  Indonesia
 Thailand
Semifinal
Runner-up
2010  Indonesia
 Vietnam
Runner-up
Semifinal

Pencetak Gol Terbanyak

Tahun Pemain Gol
1996 Bendera Thailand Natipong Sritong-In 7
1998 Bendera Myanmar Myo Hlaing Win 4
2000 Bendera Indonesia Gendut Dony Christiawan
Bendera Thailand Worrawoot Srimaka
5
2002 Bendera Indonesia Bambang Pamungkas 8
2004 Bendera Indonesia Ilham Jaya Kesuma 7
2007 Bendera Singapura Mohd Noh Alam Shah 10
2008 Bendera Indonesia Budi Sudarsono
Bendera Singapura Agu Casmir
Bendera Thailand Teerasil Dangda
4
2010 Bendera Malaysia Mohd Safee Bin Mohd Sali 5

 

 

 

sumber : http://id.wikipedia.org